Strategi Komunikasi Organisasi dalam Pencapaian Akreditasi Unggul di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
DOI:
https://doi.org/10.47134/jbkd.v2i2.3556Keywords:
Strategi Komunikasi Organisasi, Akreditasi Unggul, Komunikasi Top-Down, Komunikasi Bottom-Up, Komunikasi Horizontal, Universitas 17 Agustus 1945 SurabayaAbstract
Penelitian ini menganalisis strategi komunikasi organisasi yang diterapkan oleh Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya dalam mencapai akreditasi unggul. Dengan pendekatan kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara dengan pemangku kepentingan utama, seperti Rektor, Wakil Rektor, Kepala Badan Penjaminan Mutu, dan Dekan. Penelitian ini menyoroti penerapan tiga tipe komunikasi utama; top-down, bottom-up, dan horizontal serta tantangan dalam implementasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi top-down berperan penting dalam menetapkan kebijakan dan memberi ruang inovasi bagi unit, fakultas dan program studi, sementara komunikasi bottom-up digunakan untuk mengumpulkan masukan dari staf, dosen, dan mahasiswa. Komunikasi horizontal mendukung koordinasi antar fakultas dan program studi untuk memastikan keselarasan dan kolaborasi. Tantangan yang dihadapi meliputi perubahan regulasi yang cepat, kesenjangan waktu informasi, dan efisiensi pengelolaan data. Namun, universitas berhasil mengatasi hal tersebut dengan membangun budaya komunikasi inklusif, transparansi, dan kolaborasi. Secara keseluruhan, strategi komunikasi yang diterapkan tidak hanya melibatkan pimpinan dalam menetapkan arah, tetapi juga memastikan partisipasi aktif seluruh elemen organisasi untuk mencapai akreditasi unggul, yang berkontribusi pada pengembangan teori komunikasi organisasi di pendidikan tinggi.
References
Anggara, S., & Sumantri, I. (2016). Administrasi Pembangunan Teori dan Praktik.
Antara, M., & Arida, N. S. (2015). Panduan pengelolaan desa wisata berbasis potensi lokal. Konsorium Riset Pariwisata Universitas Udayana, 23. https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_1_dir
Ditamei, S. (2022). Jenis Teknik Pengumpulan Data beserta Pengertian dan Contohnya. 28 Juli 2022. https://www.detik.com/jabar/berita/d□6202830/jenis-teknik- pengumpulan-data-beserta-pengertian-dan□contohnya#:~:text=Teknik pengumpulan data adalah metode,data yang sesuai dan tepat.
Edukasinfom. (2020). Macam-macam Sumber dan Teknik Pengumpulan Data Penelitian Kualitatif. 17 September 2020. https://www.edukasinfo.com/2020/09/macam- macam-sumber-dan□teknik.html.
Hasanah, H. (2017). Teknik-Teknik Observasi. 8(1), 21. https://doi.org/10.21580/at.v8i1.1163.
Hidayati, N. (2018). Pengembangan Kawasan Wisata Tlatar Di Kabupaten Boyolali Dalam Perspektif Good Tourism Governance. In Skripsi Administrasi Publik.
Jejaring Desa Wisata. (2021). Pesona Indonesia. https://jadesta.kemenparekraf.go.id/home
Jejaring Desa Wisata. (2021). Pesona Indonesia. https://jadesta.kemenparekraf.go.id/home
Joey. (2009). Teori dan Konsep Pariwisata. http://konsep-pariwisata.blogspot.com/2009/04/sapta-pesona.html
Junaid, I., & M. Salim, M. A. (2019). Peran Organisasi Tata Kelola Dalam Pengelolaan Desa Wisata Nglanggeran, Yogyakarta. PUSAKA (Journal of Tourism, Hospitality, Travel and Business Event), 1(1), 1–7. https://doi.org/10.33649/pusaka.v1i1.6
Muslih, M., Dedi Rianto Rahadi, & Marbun, S. (2019). GOOD TOURISM GOVERNANCE TERINTEGRASI: SUATU PEMIKIRAN KEDEPAN. 1–27.
Muslih, M., Dedi Rianto Rahadi, & Marbun, S. (2019). GOOD TOURISM GOVERNANCE TERINTEGRASI : SUATU PEMIKIRAN KEDEPAN. 1–27.
Pratama, Y. I. (2016). Konsep Pengembangan Kawasan Pariwisata Terpadu Di Kecamatan Batu Kota Batu. Tesis, Ra 142551, 1–275.
Puspaningtyas, A., Pramesti, T., Lady Rara P., I., & Octaviani, M. (2021). Menggagas Desa Wisata Plunturan Berbasis Kearifan Lokal Di Kabupaten Ponorogo Jawa Timur. PEDULI: Jurnal Ilmiah Pengabdian Pada Masyarakat, 4(2), 59–69. https://doi.org/10.37303/peduli.v4i2.210
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Olivia Yuniar Parinussa, Teguh Priyo Sadono, Hamim

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.