Analisis Trend Produksi Pajale (Padi, Jagung dan Kedelai) di Kabupaten Jember

Maftuh Bahrul  Ilmi; Henik Prayuginingsih; Anisa Nurina Aulia

doi:10.47134/agri.v1i1.1861

Authors

Maftuh Bahrul Ilmi Universitas Muhammadiyah Jember
Henik Prayuginingsih Universitas Muhammadiyah Jember
Anisa Nurina Aulia Universitas Muhammadiyah Jember

DOI:

https://doi.org/10.47134/agri.v1i1.1861

Keywords:

luas panen, peramalan produksi, produktivitas

Abstract

Upaya peningkatan produksi tanaman pangan, khususnya padi, jagung dan kedelai, terus dilakukan demi terwujudnya ketahanan pangan nasional. Tujuan penelitian ini untuk: (1) mengetahui trend produksi Pajale di Kabupaten Jember selama 10 tahun terakhir, (2) meramalkan produksi pajale selama 8 tahun dari 2023 sampai 2030 di Kabupaten Jember. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja yaitu Kabupaten Jember yang memiliki sub sektor komoditi unggulan mulai dari padi, jagung, dan kedelai. Penelitian ini menggunakan data sekunder (time series) dari tahun 2013-2022. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis trend (Least Square Methode). Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) produksi padi menunjukan trend yang meningkat sebesar 1.904,97 ton/tahun. Luas panen padi cenderung menurun sebesar 577,25 ha/tahun dan produktivitas padi cenderung meningkat sebesar 0,28 ku/ha, (2) produksi jagung menunjukan trend yang meningkat sebesar 2.307,65 ton/tahun. Luas panen jagung cenderung meningkat sebesar 712,64 ha/tahun dan produktivitas jagung cenderung menurun sebesar 0,39 ku/ha, (3) luas panen dan produktivitas kedelai menunjukan trend yang menurun masing-masing sebesar 1.195,50 ton/tahun. Luas panen kedelai cenderung menurun sebesar -932,55 ha/tahun sehingga produksi kedelai juga mengalami trend menurun.

References

Anita, A. S., & Kusumayana, P. (2017). Analisis Trend Padi Organik Lahan Rawa Di Kabupaten Hulu Sungai Utara Propinsi Kalimantan Selatan. Media Sains, 10(April), 1–5.

Atira, Arifin, & Sadat, M. A. (2021). Analisis Trend Produksi Padi Sawah Daerah Sentra Bosowa (Bone, Soppeng, Wajo) Terhadap Produksi Padi Sawah Di Sulawesi Selatan. Jurnal Agribis, 9(1), 36–62.

Benu, N. M., & Kumaat, R. M. (2017). Upsus Pajale Dalam Menunjang Program Swasembada Pangan di Kab Bolaang Mongondow. Agri-SosioEkonomi, 13, 253–260. DOI: https://doi.org/10.35791/agrsosek.13.2A.2017.17017

Nasution, Z. (2019). Pengaruh Perkembangan Tanaman Padi dan Pengaruhnya Terhadap Impor Beras Indonesia. Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan.

Ningsih, H. (2021). Analisis Trend Produksi Dan Impor Kedelai Program Studi Agribisnis. Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Makassar.

Pratama, W. (2014). Analisis Daya Saing Kedelai Indonesia. In Jejak (Vol. 7, Issue 2). Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang. http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jejak.

Siti Maghfiroh, Faisyatul Hilmiyah, H. F. (2021). Prediksi Hasil Produksi Pajale di Kabupaten Jember Menggunakan Metode Marcov Chains. Sains, Teknologi Dan Industri, 18(2), 145–150.

Suhaimi, A., & Yulia, R. (2021). Analisis Trend Produksi Padi Organik dan Anorganik pada Lahan Rawa di Kabupaten Hulu Sungai Utara. ii, 1–7. DOI: https://doi.org/10.36589/rs.v7i1.67

Widyatami, L. E., & Wiguna, A. A. (2016). Analisis Perwilayahan Komoditas Kedelai di Kabupaten Jember. Manajemen Agribisnis, 138–143.

Wirawan, N. (2016). Cara Mudah Memahami Statistika Ekonomi dan Bisnis (Edisi Keenam). Keraras Emas.