Sosialisasi tentang Bahaya Makanan Tidak Sehat Siswa Sekolah Dasar Negeri Pasar Baru 1, Koang Jaya, Karawaci, Kota Tangerang
DOI:
https://doi.org/10.47134/jsd.v2i4.3974Keywords:
Sosialisasi Makanan Tidak Sehat, Pola Makan Sehat, Siswa Sekolah DasarAbstract
Polusi makanan dalam bentuk konsumsi makanan tidak sehat menjadi tantangan kesehatan masyarakat yang serius, terutama di kalangan anak-anak usia sekolah dasar. Kurangnya pemahaman tentang kandungan berbahaya dalam makanan modern seperti junk food, snack tinggi gula, dan makanan instan meningkatkan risiko penyakit kronis sejak dini. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran siswa sekolah dasar mengenai bahayanya makanan tidak sehat. Melalui metode sosialisasi interaktif dan simulasi menu sehat, siswa didorong untuk memilih makanan bergizi dalam keseharian mereka. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman siswa terhadap pentingnya pola makan sehat. Program ini diharapkan mampu menjadi langkah preventif dalam membentuk perilaku konsumsi makanan sehat sejak dini.
References
Astutik, E., et al. (2020). Pola Konsumsi Anak Sekolah Dasar di Era Modern. Jurnal Gizi dan Kesehatan.
Fibriana, D., et al. (2021). Peran Sekolah dalam Pendidikan Gizi Anak. Jurnal Gizi Masyarakat Indonesia.
Hidayat, T., et al. (2022). Kebiasaan Konsumsi Makanan Cepat Saji pada Anak Sekolah. Indonesian Journal of Nutrition.
Kementerian Kesehatan RI. (2023). Profil Kesehatan Indonesia 2023. Jakarta: Kemenkes.
Kurniawati, I., et al. (2018). Peran Guru dalam Promosi Makanan Sehat di Sekolah. Journal of Health Education.
Nugroho, Y. P., et al. (2020). Model Edukasi Gizi Interaktif untuk Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Ilmu Pendidikan.
Putri, A. M., et al. (2022). Pengabdian Masyarakat Edukasi Gizi untuk Anak Usia Dini. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat.
Rahmawati, N. & Yulianti, E. (2021). Obesitas pada Anak dan Dampaknya terhadap Kesehatan. Jurnal Kesehatan Anak.
Sahoo, K., et al. (2015). Childhood obesity: causes and consequences. Journal of Family Medicine and Primary Care.
Wati, R., et al. (2019). Pemahaman Anak terhadap Makanan Mengandung Bahan Tambahan. Jurnal Pendidikan Gizi.
WHO. (2018). Healthy diet. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/healthy-diet
WHO. (2020). Increasing fruit and vegetable consumption to reduce the risk of noncommunicable diseases. Geneva.
WHO. (2022). Obesity and Overweight Factsheet. World Health Organization.
Widodo, H., & Kusnandar, V. (2021). Strategi Kolaboratif dalam Peningkatan Literasi Gizi. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional.
Zulfa, M., et al. (2023). Edukasi Gizi Berbasis Visual untuk Anak SD. Indonesian Journal of Health Promotion.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Silfiana Dian Lestari, Fitri Susiswani Isbandi, Amanda, Rella Dwi Respati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.