Penerapan Lean Construction menggunakan Root Cause Analysis dan Metode Borda dalam mengidentifikasi Waste Non-Value Added Activity (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Bendungan Jragung Paket I PT Waskita Karya)

Authors

  • Tri Okto Pamungkas Program Studi S1 Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret
  • Muji Rifai Program Studi S1 Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret
  • Koosdaryani Soeryodarundino Program Studi S1 Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret

DOI:

https://doi.org/10.47134/scbmej.v1i2.2981

Keywords:

Lean Construction, Metode Borda, Root Cause Analysis, Waste

Abstract

Proyek konstruksi sering mengalami kendala karena tenaga kerja yang tidak produktif, perencanaan proyek yang buruk, anggaran yang membengkak, dan spesifikasi yang tidak sesuai. Kerugian berbagai sumber daya, yaitu material, waktu, modal yang diakibatkan oleh kegiatan-kegiatan yang membutuhkan biaya secara langsung maupun tidak langsung tetapi tidak menambah nilai kepada produk akhir dapat didefinisikan sebagai waste. Perlu dilakukan kegiatan untuk mengurangi atau menghilangkan waste, sehingga pekerjaan menjadi lebih efisien. Lean Construction adalah pendekatan inovatif terhadap manajemen proyek yang menggabungkan ide, prinsip, dan metode untuk meningkatkan produktivitas konstruksi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui variabel dan faktor waste berupa non-value added activity yang sering terjadi pada Proyek Pembangunan Bendungan Jragung Paket I PT Waskita Karya Kabupaten Semarang dan menganalisisnya menggunakan metode Borda. Setelah dilakukan analisis, didapatkan variabel waste yang paling dominan adalah variabel money dengan faktor terjadi kesalahan saat perhitungan RAB yang disebabkan oleh beberapa permasalahan, kemudian dianalisis menggunakan RCA (root cause analysis) yaitu data yang digunakan untuk perhitungan RAB tidak akurat, informasi yang tidak tepat atau kurang lengkap untuk mengisi kelengkapan data RAB sehingga menjadi kurang spesifik, ketidakcermatan dalam mencatat detail saat mengumpulkan data tentang pelaksanaan proyek, ketidakpastian regulasi yang terjadi di dalam proyek sehingga estimasi menjadi tidak konsisten, dan perubahan lingkungan proyek seperti perubahan kondisi harga material yang dapat memengaruhi estimasi.

References

A.C. Mudzakir, Setiawan, A., Wibowo, M. A., & Khasani, R. R. (2017). Evaluasi Waste dan Implementasi Lean Construction (Studi kasus: Proyek Pembangunan Gedung Serbaguna Taruna Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang). Jurnal Karya Teknik Sipil, 6(2), 145-158.

Adlin & Raedian Aulia. (2016). Analisa Waste Material Konstruksi dengan Aplikasi Lean Construction (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Showroom Auto 2000). Departemen Teknik Sipil. Universitas Sumatera Utara.

Adwitya Bhaskara, Ginting, A. A., & Masagala, A. M. (2022). Penerapan Konstruksi Ramping terhadap Waste pada Ruang Lingkup Manajemen Proyek (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Gedung Auditorium di Yogyakarta). Semesta Teknika, 25(1), 80-88. DOI: https://doi.org/10.18196/st.v25i1.13403

Alarcon, L. F. (1997). Tools for the identification and reduction of waste in construction projects. Lean construction, 5, 365-377. DOI: https://doi.org/10.4324/9780203345825_Tools_for_the_identification_and_reduction

Alwi, S., Mohamed, S., & Hampson, K. (2002). Waste in the Indonesian construction projects. In Proceedings of the 1st CIB-W107 International Conference-Creating a Sustainable Construction Industry in Developing Countries (pp. 305-315). CSIR.

Al-Moghany, S. S. (2006). “Managing and Minimizing Construction Waste in Gaza Strip”.

Ballard, G., & Howell, G. (2003). Lean project management. Building Research & Information, 31(2), 119-133. DOI: https://doi.org/10.1080/09613210301997

Boy Wendi, Erlindo, R., & Fitrah, R. A. (2021). Faktor-Faktor Penyebab Keterlambatan Proyek Konstruksi Gedung Kuliah Pada Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Rivet, 1(01), 57-64. DOI: https://doi.org/10.47233/rivet.v1i01.231

Coster, C. J. dan Sjoerd, V. W. “Lean Project Management”. Umea School od Business and Economics: Swedia. 2015.

Erik W. L., Gray, C., & Prabantini, D. (2006). Manajemen Proyek-Proses Manajerial. CV Andi Offset: Yogyakarta.

Farindra Hafizh & Junianto, M. B. S. (2023). Analisa Dan Perancangan Sistem Informasi Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Pekerjaan Eksterior Pembesian Dengan Metode Agile Berbasis Android. Jurnal Informatika Multi, 1(1), 48-54.

Fitria, A. M., & Sari, O. L. Analisis Faktor Penyebab Waste Pada Proyek Pembangunan Jalan Tol Balikpapan Samarinda. Info-Teknik, 23(1), 29-38. DOI: https://doi.org/10.20527/infotek.v23i1.13855

Formoso, C. T., Isatto, E. L., dan Hirota, E. H. “Method for waste control in the building industry”, Proceedings IGLS, 7, 325: 1999.

Howell, G. A. (1999). What is Lean Construction-1999. Proceedings IGLC, 7, 1.

Istimawan Dipohusodo. Manajemen Proyek dan Rekonstruksi. Penerbit Kanisus, Yogyakarta: 1996.

Jucan, G. “Root Cause Analysis for IT Incidents Investigation”. Toronto Ontario: 2005.

Koskela, L. “Application of The New Production Philosophy to Construction” (Vol. 72). Standford University: Standford: 1992.

Leach, Lawrence P. “Lean Project Management: Eight Principles for Success”. Advanced Projects, Idaho: 2005.

Lintang Anggana Wibawa. (2023). Identifikasi Waste dalam Penerapan Lean Construction (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Pegadaian Tower, Jakarta Pusat). Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret.

Marselino G. T. & Nursin, A. (2020). Evaluasi non-physical waste dengan lean construction pada proyek gedung sanggala. Jurnal Prokons, 14(2), 61-67. DOI: https://doi.org/10.33795/prokons.v14i2.294

Mohammad Djaelani & Eli Retnowati. (2022). Pengaruh Pengawasan Kerja Dan Penerapan Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Terhadap Produktivitas Pekerja Proyek Konstruksi. Jurnal Ilmiah Satyagraha, 5(2), 32-38. DOI: https://doi.org/10.47532/jis.v5i2.481

Musarifan Julfi. (2021). Evaluasi Waste Non Value Added Activity & Unnecessary Dan Implementasi Value Stream Mapping (Doctoral dissertation, Universitas Islam Riau).

Nil Edwin Maitimu & Pattiapon, M. L. (2018). Penerapan Lean Construction Pada Proyek PT. Pesona Graha Mandiri Ambon Guna Mereduksi Non Added Value Activity. ALE Proceeding, 1, 168-175. DOI: https://doi.org/10.30598/ale.1.2018.168-175

Nugroho, Y. A. (2022). Analisis Kecacatan Produk Pada Produksi Batu Bata Merah Dengan Metode Plan, Do, Check, Act Pada Dr Group Majenang. Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer, 2(2), 44-51. DOI: https://doi.org/10.51903/juritek.v2i2.402

Nurhayati. “Manajemen Proyek”. Graha Ilmu, Yogyakarta: 2010.

Omotayo, T., Olanipekun, A., Obi, L., & Boateng, P. (2020). A systems thinking approach for incremental reduction of non physical waste. Built environment project and asset management, 10(4), 509-528. DOI: https://doi.org/10.1108/BEPAM-10-2019-0100

Prayogo, A. (2017). Pengukuran Efektifitas Dan Frekuensi Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Pekerja Pada Pekerjaan Finishing Proyek Rumah Tinggal Di Surabaya. JURNAL DIMENSI UTAMA TEKNIK SIPIL, 4(1). DOI: https://doi.org/10.9744/duts.4.1.15-22

Rani, Hafnidar. “Manajemen Proyek Konstruksi”. Deepublish Publisher, Yogyakarta: 2016.

Ratukarangga, Y. A. (2024). Faktor Anggaran Biaya Proyek Konstruksi Terhadap Pembangunan Negara. MENAWAN: Jurnal Riset dan Publikasi Ilmu Ekonomi, 2(2), 134-148.

Rauzana, A., & Usni, D. A. (2020). Kajian faktor-faktor penyebab rendahnya kinerja mutu pada proyek konstruksi di Provinsi Aceh. Media Komunikasi Teknik Sipil, 26(2), 267-274. DOI: https://doi.org/10.14710/mkts.v26i2.24065

Renita Susanti, A., & Suripto, S. (2021). Jurnal Rivet (Riset dan Invensi Teknologi). Evaluasi Waste dan Implementasi Lean Construction Proyek Gedung Kampus X. 1 (2). 65-72. DOI: https://doi.org/10.47233/rivet.v1i02.331

Russell, N. (2007). “Complexity of Control of Borda Count Elections”.

Samadhi, T.M.A.A., 2005, Lean Production: Konsep dan Praktek, Departemen Teknik Sipil ITB, Bandung.

Sanaky, M. M. (2021). Analisis Faktor-Faktor Keterlambatan Pada Proyek Pembangunan Gedung Asrama Man 1 Tulehu Maluku Tengah. Jurnal Simetrik, 11(1), 432-439. DOI: https://doi.org/10.31959/js.v11i1.615

Santosa, Budi. “Manajemen Proyek: Konsep & Implementasi”. Graha Ilmu, Yogyakarta: 2008.

Santoso, I. (1999). Analisa overruns biaya pada beberapa tipe proyek konstruksi. Civil Engineering Dimension, 1(1), 40-45.

Saputra, A. A. I., Yanti, R. M. K., Wiguna, I. P. A., & Nurcahyo, C. B. (2017). Pengaruh komunikasi terhadap keberhasilan proyek pada hubungan kerja antara kontraktor dan subkontraktor. JST (Jurnal Sains Terapan), 3(2). DOI: https://doi.org/10.32487/jst.v3i2.265

Sarhan, Jamil G., dkk. (2017). UTS ePress Construction Economic and Building. Lean Construction Implementation in the Saudi Arabian Construction Industry. 17 (1). Queensland University of Technology, Australia: 2017. DOI: https://doi.org/10.5130/AJCEB.v17i1.5098

Sari, M. M., & Hadi, T. S. (2020). Faktor Penyebab Pembengkakan Biaya Yang Berpengaruh Terhadap Biaya Akhir Pada Proyek Konstruksi Gedung. Jurnal Infrastruktur, 6(1), 59-67. DOI: https://doi.org/10.35814/infrastruktur.v6i1.1335

Sasitharan Nagapan, Abdul Rahman, I., & Ade Asmi. (2011, October). “A Review of Construction Waste Cause Factors”. Conference of Real Estate: Sustainable Growth Managing Challanges. Johor Bahru, Malaysia: 2011.

Sugiantari, S., Putera, I. G. A. A., & Diputra, G. A. (2015). Aplikasi Lean Construction untuk Mengidentifikasi Pemborosan pada Proses Logistik Proyek. Jurnal Spektran, 3(2), 1-9. DOI: https://doi.org/10.24843/SPEKTRAN.2015.v03.i02.p01

Sugiyono, D. (2010). “Memahami Penelitian Kualitatif”.

Tara Ferdiana & Priadythama, I. (2016). Analisis Defect Menggunakan Metode Fault Tree Analysis (FTA) Berdasarkan Data Ground Finding Sheet (GFS) PT. GMF AEROASIA. In Pros. Semin. Nas. Ind. Eng. Conf (Vol. 2016).

Uda, S. A. K. A., Nuswantoro, W., & Lestari, P. O. (2022). Identifikasi Penanganan Waste Material Berdasarkan Pandangan Kontraktor Dan Konsultan Kota Palangka Raya. Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi, 21(1), 15-25. DOI: https://doi.org/10.35760/dk.2022.v21i1.6150

Wang, C. dan Leung, H. (2004). A secure and fully private borda voting protocol with universal verifiability. Proceedings of the 28th Annual International Computer Software and Applications Conference, 2004. COMPSAC 2004., 224-229. DOI: https://doi.org/10.1109/CMPSAC.2004.1342832

Weigel, Annalisa L. “A Book Reviwe: Lean Thinking by Womack and Jones”. Assignment for ESD.83: Research Seminar in Engineering Systems, halaman 1-5. Institute of Technology, Massachusetts: 2000.

Widyastuty, Dini. “Studi Persepsi Kontrktor terhadap Lean Construction”. Doctoral Dissertation, UAJY: 2005.

Womack, J. O., & Jones D. T. (1996). Lean Thinking-Banish Waste and Create Wealth in Your Coorporation. Jurnal of the Operational Research Society, 48 (11), 1148. DOI: https://doi.org/10.1038/sj.jors.2600967

Yudakusumah, T. “Aplikasi Lean Construction untuk Meningkatkan Efisiensi Waktu pada Proses Produksi di Industri Precast”. Universitas Indonesia: Tesis: 2012

Downloads

Published

2024-07-23

How to Cite

Pamungkas, T. O., Rifai, M., & Soeryodarundino, K. (2024). Penerapan Lean Construction menggunakan Root Cause Analysis dan Metode Borda dalam mengidentifikasi Waste Non-Value Added Activity (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Bendungan Jragung Paket I PT Waskita Karya). Sustainable Civil Building Management and Engineering Journal, 1(2), 14. https://doi.org/10.47134/scbmej.v1i2.2981

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.