Analisis Penggunaan Bahasa dalam Propaganda Politik di Media Sosial
DOI:
https://doi.org/10.47134/jbdi.v1i3.2606Keywords:
Penggunaan Bahasa, Propaganda Politik, Media SosialAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan bahasa dalam propaganda politik di media sosial dan dampaknya terhadap masyarakat dan budaya komunikasi di Indonesia. Dengan fokus pada penyimpangan makna secara pragmatis, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan studi kasus tunggal terpancang. Data diperoleh dari dokumen yang diunggah di berbagai platform media sosial seperti blog, Facebook, Twitter, dan situs online lainnya. Teknik analisis isi digunakan untuk mengidentifikasi pola penggunaan bahasa yang mengalami penyimpangan makna dalam konteks propaganda politik. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana bahasa digunakan untuk memengaruhi opini publik melalui media sosial, serta implikasinya terhadap budaya komunikasi di Indonesia.
References
Amriyah, N., & Isnaini, H. (2021). Campur kode Sudjiwo Tedjo dalam dialog interaktif Indonesia Lawyers Club TVOne episode setahun Jokowi-Maruf: Dari pandemi sampai demokrasi. Jurnal Disastra, 3(1), 98-103. DOI: https://doi.org/10.29300/disastra.v3i1.3714
Anderson, I. (2021). The influence of political awareness, political socialization, and mass media on political participation in Jambi Province. Jurnal Studi Sosial dan Politik, 5(2), 203-216. DOI: https://doi.org/10.19109/jssp.v5i2.8742
Angela Ervina. (2019). Kontroversi gaya komunikasi politik Presiden K.H. Abdurahman Wahid. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya. DOI: https://doi.org/10.32528/mdk.v2i2.1921
Anisyah, S. (2022). Women pregnancy amidst COVID-19: Understanding vulnerability, developing vaccine strategy, and capacity in Palembang. Jurnal Studi Sosial dan Politik, 6(2), 205-216. https://doi.org/10.19109/jssp.v6i2.13350 DOI: https://doi.org/10.19109/jssp.v6i2.13350
Aprilia Sholichat, Ayu. (2020). Pengaruh media informasi website Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UIN Raden Fatah Palembang terhadap tingkat kesadaran mahasiswa Ilmu Komunikasi dalam mengakses informasi akademik. Skripsi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.
Aprilianti, D., Herawati, M. N., & Isnaini, H. (2019). Pengaruh pemberian hadiah terhadap minat siswa dalam menulis teks cerpen pada siswa SMP. Parole: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, IKIP Siliwangi, 2(3), 427-432.
Bahasa, P. (2008). Tesaurus Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa, Departemen Pendidikan Nasional.
Betul, T., Aslan, D., & Aydin, H. (2016). Teachers’ awareness of multicultural education and diversity in school settings. Eurasian Journal of Educational Research, 64, 1-28. DOI: https://doi.org/10.14689/ejer.64.1
Chaer, A., & Agustina, L. (2015). Sosiolinguistik: Perkenalan awal. Jakarta: Rineka Cipta.
Florina, D., & Hartati, O. (2017). Propaganda dalam Mars Perindo (Kajian semiotika iklan politik). Promedia, 3(1), 24-76. http://journal.uta45jakarta.ac.id/index.php/kom/article/download/691/486
Hardiyanto, F. E. (2018). Nilai-nilai retorika profetik pada wacana iklan politik Pilkada. Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 2(1), 13-22. https://doi.org/10.31002/transformatika.v2i1.542 DOI: https://doi.org/10.31002/transformatika.v2i1.542
Iryani, E. (2017). Diglosia antara bahasa Jawa dan Sunda (studi kasus masyarakat bahasa kecamatan Lemah Abang Kabupaten Cirebon). Jurnal Inovasi Pendidikan MH. Thamrin, 1(2), 1-6. http://journal.thamrin.ac.id/index.php/jipmht/article/view/1 DOI: https://doi.org/10.37012/jipmht.v1i1.1
Kuntarto, E. (2018). Bahasa dan kekuasaan politik oposisi di Indonesia: Analisis wacana kritis. Jurnal Kiprah, 6(2), 37-47. https://doi.org/10.31629/kiprah.v6i2.860 DOI: https://doi.org/10.31629/kiprah.v6i2.860
Kurniasari, N., Andrianti, V., & Isnaini, H. (2018). Analisis kesalahan ejaan pada salah satu judul berita "Isu TKA digoreng menjelang Pilpres" pada surat kabar Tribun Jabar edisi 25 April 2018. Parole: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(4), 527-534.
Leech, G. (2008). Principles of pragmatics. London and New York: Longman.
Leiliyanti, E., Diyantari, & Irawaty. (2017). Transcoding wacana konstruksi dan kontestasi citra Jokowi dan Prabowo dalam media sosial pada masa kampanye Pilpres 2014. Mozaik Humaniora, 17(2), 192-213. http://dx.doi.org/10.20473/mozaik.v17i2.5507
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2004). Qualitative data analysis: A sourcebook of new methods. Beverly Hills: Sage Publication.
Nababan, P. W. J. (2013). Sosiolinguistik. Jakarta: Gramedia.
Prasetyo, D. N., Suharto, T., & Meikayanti, E. A. (2018). Analisis diksi dan gaya bahasa pada baliho kampanye Pemilu di Kabupaten
Magetan tahun 2018. Widyabastra, 6(1), 76-83. http://ejournal.unipma.ac.id/index.php/widyabastra/article/view/3370/1874
Purnengsih, I. (2017). Makna dan pesan dalam baliho Pemilu Legislatif 2014 (Studi kasus Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, dan Partai Demokrat di Kota Bogor). Jurnal Desain, 4(03), 231-248.
https://doi.org/10.30998/jurnaldesain.v4i03.1604 DOI: https://doi.org/10.30998/jurnaldesain.v4i03.1604
Singgalen, Y. A., Sijabat, R., Widyastuti, P., & Harnadi, A. (2022). Community empowerment and social welfare development through social entrepreneurship. Jurnal Studi Sosial dan Politik, 6(2), 217-231. https://doi.org/10.19109/jssp.v6i2.13302 DOI: https://doi.org/10.19109/jssp.v6i2.13302
Sudaryanto. (2015). Metode dan aneka teknik analisis bahasa: Pengantar penelitian wahana kebudayaan secara linguistik. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.
Susetyo, D. P. (2010). Stereotip dan relasi antar kelompok. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Tarigan, H. G. (2009). Pengajaran gaya bahasa. Bandung: Angkasa.
Tenriawali, A. Y. (2018). Representasi korban kekerasan dalam teks berita daring Tribun Timur: Analisis wacana kritis (The representation victims of violence in Tribun Timur online news text: Critical discourse analysis). Talenta, 6(1).
https://doi.org/http://dx.doi.org/10.26499/ttbng.v6i1.71 DOI: https://doi.org/10.26499/ttbng.v6i1.71
Tenriawali, A. Y. (2019). Bahasa prasangka sosial dalam cerpen "Clara" karya Seno Gumira Ajidarma: Social prejudice language in short story "Clara" by Seno Gumira Ajidarma. Gramatika, 7(1), 16-27. https://doi.org/10.31813/gramatika/7.1.2019.166 DOI: https://doi.org/10.31813/gramatika/7.1.2019.166.16--27
Wahdaniah, W., Jamilah, J., Surbakti, E. B., & Isa, I. (2019). Pengaruh penggunaan bahasa dalam spanduk caleg terhadap minat pemilih pada pemilihan legislatif tahun 2019 di Kota Lhokseumawe. Proceeding Seminar Nasional Politeknik Negeri Lhokseumawe, 3(1), 1-7. http://ejurnal.pnl.ac.id/index.php/semnaspnl/article/view/1609/1384
Waty, R. R., Mirza, I. M., & Fadli, N. M. (2022). Separatism movement and contemporary reconciliation: Causes and its impact towards political development in Papua. Jurnal Studi Sosial dan Politik, 6(2), 134-149. https://doi.org/10.19109/jssp.v6i2.11953 DOI: https://doi.org/10.19109/jssp.v6i2.11953
Widjaja, H. (2000). Ilmu komunikasi pengantar studi. Jakarta: Rineka Cipta.
Yin, R. K. (2000). Case study research: Design and methods (Studi kasus: Desain dan metode) (M. Djauzi Mudzakir, Trans.). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Yusnaini, Y., & Ginting, E. (2021). Explaining role of cadre understanding and values of political parties towards women’s legislative candidacy in Jambi. Jurnal Studi Sosial dan Politik, 5(2), 217-229. https://doi.org/10.19109/jssp.v5i2.9824 DOI: https://doi.org/10.19109/jssp.v5i2.9824
Zaenal Mukarom, M. (2016). Komunikasi politik pengantar. Bandung: Pustaka Setia.