Teori Feminis dalam Dekonstruksi Representasi Perempuan di Media Sosial
DOI:
https://doi.org/10.47134/converse.v2i1.4395Keywords:
Teori Feminis, Dekonstruksi, Representasi Perempuan, Media Sosial, Kesetaraan GenderAbstract
Penelitian ini membahas penggunaan teori feminis dalam menganalisis dan mendekonstruksi representasi perempuan di media sosial. Media sosial sebagai ruang publik baru memberikan kesempatan bagi perempuan untuk membentuk identitas dan citra diri mereka sendiri. Namun, representasi yang muncul sering kali masih terjebak dalam pola-pola patriarkis, stereotip gender, dan objektifikasi. Melalui pendekatan dekonstruktif berbasis teori feminis, penelitian ini mengkaji bagaimana makna-makna tentang perempuan dikonstruksi, dipertahankan, dan dapat diurai kembali untuk membuka peluang representasi yang lebih beragam dan memberdayakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mendekonstruksi representasi perempuan yang ditampilkan di berbagai platform media sosial melalui pendekatan teori feminis. Secara khusus, penelitian ini berusaha untuk mengidentifikasi bagaimana media sosial membentuk dan mereproduksi citra serta peran perempuan dalam masyarakat digital kontemporer. Dengan menggunakan kerangka pemikiran feminis—baik dari perspektif feminisme liberal, radikal, maupun post-struktural—penelitian ini akan menganalisis konten- konten visual, verbal, dan simbolik yang memuat representasi perempuan, serta mengkaji bagaimana representasi tersebut mencerminkan relasi kuasa patriarkal, stereotip gender, dan hegemoni budaya populer. Dengan menggunakan metode kualitatif, penelitian ini menemukan bahwa meskipun media sosial memiliki potensi sebagai sarana pembebasan, ia tetap menjadi arena pertempuran wacana antara reproduksi nilai-nilai tradisional dan upaya emansipasi perempuan. Hasil penelitian ini menegaskan pentingnya pendekatan kritis dalam melihat dinamika representasi perempuan di era digital untuk mendorong perubahan sosial menuju kesetaraan gender.
References
Bai, A., Vahedian, M., Hessari, H., Bai, M., Ghahreman, R., & Piri, H. (2024). Digital Empowerment: Transformation of Women’s Body Display Norms in the Age of Social Media. Formosa Journal of Science and Technology, 3(8), 1935–1954. https://doi.org/10.55927/fjst.v3i8.10862
Han, Y. (2023). Women Image in Current Chinese Media and Its Consequences. Communications in Humanities Research, 6(1), 119–124. https://doi.org/10.54254/2753-7064/6/20230149
Nzombe, L. S., Makombe, R., & Nyambi, O. (2023). Virtual Disclosures and Self- emancipations: The Female Body and Self-identity on Online Platforms in Phuthaditjhaba (pp. 127–140). https://doi.org/10.1007/978-3-031-15773-8_9
Ortega Larrea, A. (2016). Liberación de los estereotipos sexistas: otra forma de manipular a las mujeres. Comunicación y Hombre, 12, 177–190. https://doi.org/10.32466/eufv-cyh.2016.12.204.177-190
Osborne, J., Kavanagh, E., & Litchfield, C. (2021). Freedom for Expression or a Space of Oppression? Social Media and the Female @thlete. In The Professionalisation of Women’s Sport (pp. 157–172). Emerald Publishing Limited. https://doi.org/10.1108/978-1-80043-196-620211010
Reena, D. (2023). Media and Promotion of Gender Equality. International Journal of English Literature and Social Sciences, 8(1), 108–110. https://doi.org/10.22161/ijels.81.14
Shalaby, M., & Alkaff, S. N. (2019). A Cross-Cultural Study of the Representation of Women in Instagram Cosmetic Advertisements. INTERNATIONAL JOURNAL OF GENDER & WOMEN’S STUDIES, 7(2). https://doi.org/10.15640/ijgws.v7n2p6
Velez, D. A., & Pastrano, L. G. A. (2024). The influence of social media portrayal on the self-presentation of women in the digital era. Mujer Andina, 3(1), 29–40. https://doi.org/10.36881/ma.v3i1.890
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Annisa Octavianti, Eko Purwanto, Anita Hidayati, Helga Juwita Sari, Zenicka Rachman

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.