Regional Autonomy in Indonesia: Challenges and Opportunities in Sustainable Development in the Era of Sustainable Development Goals (SDGs)

Authors

  • Dedi Mulyadi Universitas Suryakancana
  • Ega Puspita Universitas Suryakancana
  • Natasya Insani Auliarrahma Universitas Suryakancana
  • Shela Agnesia Shelvira Universitas Suryakancana
  • Ikhsan Kintara Universitas Suryakancana
  • Muh Syahdan Fauzi Abdul Fattah Universitas Suryakancana

DOI:

https://doi.org/10.47134/ijlj.v2i2.3450

Keywords:

Challenges and Opportunities; Regional Autonomy; Sustainable Development.

Abstract

Regional Autonomy in Indonesia is a very important part of government governance. Regional Autonomy is a concept that gives freedom and authority to regional governments to manage local resources and interests in accordance with the needs and characteristics of the region. Sustainable development referred to in the context of the Sustainable Development Goals (SDGs) requires attention to economic, social and environmental aspects simultaneously. In Indonesia, the challenges in achieving sustainable development goals are still very large. opportunities and challenges that arise from the implementation of Sustainable Development Goals (SDGs) in the regions need to be optimized and addressed as best as possible in a way that is well understood so that sustainable development goals can be achieved effectively.

References

Al fadhat. (2023). Lembaga Keuangan Internasional dan Persoalan Sustainable Development Goals.

bappenas. (2016). https://sdgs.bappenas.go.id/faqs2.

Benuf. (2020). kornelius Metodologi Penelitian Hukum sebagai Instrumen Mengurai Permasalahan Hukum Kontemporer.

BPS (Badan Pusat Statistik). (2023). ‘Indikator Kemiskinan di Indonesia: Tren dan tantangan.’

GIZ (Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit). (2023). ‘Green Technology and Innovation in Indonesia.’

Hari Suriadi 1), Aldri Frinaldi 2), L. (2024). Desentralisasi Dan Upaya Peningkatan Otonomi Daerah: Menuju Pembangunan Berkelanjutan Di Indonesia.

Ibid. (n.d.). hlm 12.

IEA (International Energy Agency). (2022). ‘Indonesia’s Energy Transition: Opportunities and Challenges.’

Indonesia, R. (1999). Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang pemerintahan daerah. Bagian Proyek Peningkatan Publikasi Pemerintah, Direktorat Publikasi, Ditjen.

Ismal, R. (2002). Penelitian Tentang Apakah Penerapan Otonomi Daerah Khususnya Alokasi Dana Perimbangan Keuangan Pusat Dan Daerah (PKPD) Dan Non-PKPD Selama Tahun 2001 Telah Memberikan Dampak Kepada Pengendalian Moneter? Buletin Ekonomi Moneter Dan Perbankan. 57–132.

Karawang unversitas. (n.d.). (kedudukan otonomi daerah sebagai pondasi dalam pembangunan ekonomi). 2023.

Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2023). ‘Pengelolaan Perikanan Berkelanjutan di Indonesia.’

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). (2023). ‘Laporan Status Lingkungan Hidup Indonesia.’

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2023). ‘Laporan Peningkatan Kualitas Pendidikan di Indonesia.’

kementrian pendidikan dan kebudayaan. (2023). ‘Pendidikan Berkualitas untuk Pencapaian SDGs.’

Nasution, A. H. (2016). Otonomi Daerah: Masalah dan Penyelesaiannya di Indonesia. Jurnal Akuntansi, 206–215.

Rustan, A. (2013). Desentralisasi fiskal dan pertumbuhan ekonomi, serta kaitannya dengan otonomi daerah. Jurnal Borneo Administrator.

Sidik, M. (2002). Perimbangan keuangan pusat dan daerah sebagai pelaksanaan desentralisasi fiskal. Makalah Seminar Setahun Implementasi Kebijakan Otonomi Daerah. 1–25.

UNDP. (2022). "Sustainable Consumption and Production in Indonesia: Challenges and Opportunities.

Wenda, W. L., & Akib, H. (2015). Pembangunan ekonomi dalam era otonomi daerah di Kabupaten Pegunungan Bintang, Indonesia. Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Publik. 43–51.

World Bank. (2021). ‘Indonesia’s Regional Disparities: Trends and Challenges.’

Yulia Devi Ristanti, E. H. (2017). ‘Undang-Undang Otonomi Daerah dan Pembangunan Ekonomi Daerah’. Jurnal Riset Akuntansi Keuangan.

Downloads

Published

2024-12-21

How to Cite

Dedi Mulyadi, Ega Puspita, Natasya Insani Auliarrahma, Shela Agnesia Shelvira, Ikhsan Kintara, & Muh Syahdan Fauzi Abdul Fattah. (2024). Regional Autonomy in Indonesia: Challenges and Opportunities in Sustainable Development in the Era of Sustainable Development Goals (SDGs). Indonesian Journal of Law and Justice, 2(2). https://doi.org/10.47134/ijlj.v2i2.3450

Issue

Section

Articles

Categories